KHITAN MASSAL PONDOK PESANTREN “ULUL ALBAB” MUJA MUJU
Secara etimologis, khitan berasal dari bahasa Arab khatana yang berarti “memotong”. Secara terminologis khitan adalah membuka atau memotong kulit (quluf) yang menutupi ujung kemaluan dengan tujuan agar bersih dari najis. Bagi kita umat muslim, khitan merupakan suatu kewajiban. Dinyatakan sebagai kewajiban karena telah dicontohkan dalam sunnah Rasul. Dinyatakan dalam Siroh Nabawiyah, bahwa Rasulullah SAW melakukan khitan pada saat beliau berusia 7 hari. Namun, sosialisasi sunnah Rasulullah Muhammad SAW di masyarakat Indonesia lebih banyak dilaksanakan oleh ketika anak berusia 5 tahun atau lebih. Saat ini, khitan atau yang lebih sering disebut dengan sunat sudah dapat dilakukan dengan berbagai cara. Pilihan cara yang beragam dan efek yang timbulkan juga beragam sangat berpengaruh dengan biaya yang dikeluarkan Kendala pada umumnya adalah biaya khitan dengan penanganan dokter belum terjangkau bagi kaum dhuafa yang tengah terhimpit oleh permasalahan ekonomi.
Menyadari permasalahan tersebut, Pondok Pesantren “Ulul Albab” yang bertempat di Balirejo Kelurahan Muja Muju Kemanten Umbulharjo Kota Yogyakarta tergerak untuk menyelenggarakan kegiatan khitan massal. Diikuti 25 orang anak sebagai peserta, kegiatan ini diselenggarakan pada hari minggu tanggal 21 April 2024 di Pondok Pesantren “Ulul Albab”. Acara dimulai pukul 09.00 WIB dengan pembacaan ayat-ayat suci Al Qur’an, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Syubbanul Wathon. Selanjutnya disampaikan sambutan Ketua Panitia oleh saudara Ihsanul Hafidzin, sambutan kedua disampaikan oleh Ibu Rahmi Anggraini, SH., M.Hum , Mantri Anom Kemantren Umbulharjo, sambutan berikutnya oleh pimpinan Pondok Pesantren “Ulul Albab” Bapak Dr. KH. Ahmad Yubaidi, SH., S.Pd., M.H. Acara selanjutnya adalah paparan pengertian khitan dan manfaatnya yang disampaikan oleh Ibu Prof. Dr. Hj. Binti Maunah, M.Pd.I. Acara berikutnya sebelum pelaksanaan khitan adalah doa yang disampaikan oleh Ustadz Saifulloh, SE.
Pada acara ini , masing-masing peserta khitan mendapat fasilitas berupa khitan gratis, tas, sarung, baju, peci dan uang saku. Acara berakhir pada pukul 12.00 WIB